Sebagai alat tukar tentu uang menjadi salah satu kebutuhan yang paling penting dikala umroh, apalagi kalau kita ingin membawakan sanak family di Tanah Air beberapa buah tangan khas Tanah Suci.
Namun banyak diantara kita yang masih bingung bagaimana cara mendapatkan mata uang Saudi ini. Berikut Nakhla bagikan beberapa cara yang bisa kalian coba untuk mendapatkan Uang Riyal sebagai alat tukar dikala Umroh.
1. Tukar Rupiah di Money Changer Tanah Air
Di setiap kota di Indonesia dapat dengan mudah kita jumpai beberapa money changer yang melayani penukaran uang rupiah dengan mata uang asing, termasuk Riyal. Jika kalian kesulitan menemukan money changer di kota kalian, kalian juga bisa menukarkan nya di money changer di Bandara Soekarno Hatta sebelum kalian berangkat umroh. Menukarkan uang di money changer ini bisa dibilang cukup mudah dan praktis, karna setiba nya di Saudi kalian sudah siap dengan uang Riyal untuk ditukarkan dengan aneka barang belanjaan. Namun sayangnya menukarkan Rupiah dengan Riyal di money changer Indonesia ini sering dikenai kurs yang lebih mahal dibandingkan menukarkan di money changer di Saudi.
2. Tukar di Money Changer Saudi
Di Saudi juga banyak bertebaran money changer baik di Makkah maupun di Madinah. Kalian bisa menukarkan uang Rupiah yang kalian bawa dari Tanah Air di beberapa money changer di Saudi. Berdasarkan informasi yang kami dapat, menukarkan Rupiah di Saudi bisa mendapat kurs lebih murah dibanding menukarkannya di money changer Tanah Air. Hanya saja memang butuh sedikit effort karna kita harus membawa uang rupiah cash dalam jumlah yang banyak, sehingga kadang membuat perjalanan kita kurang nyaman karna dihantui rasa tidak aman, dan rasa repot karna harus menukarkan uang terlebih dahulu sebelum belanja di Saudi.
3. Tarik Tunai di ATM
Iyaa benar, kamu ga lagi salah baca kok! Kamu bisa tarik tunai di ATM, dengan ATM yang pernah kamu buat di bank bank Tanah Air dan uang yang kamu tarik akan langsung keluar dalam bentuk Riyal. Eitss!! tapi bukan sembarang ATM yaa, ATM yang bisa digunakan untuk tarik tunai di Saudi ini wajib memiliki logo Visa, Master, Maestro atau Cirrus. ATM yang berlogokan tersebut biasanya dapat digunakan untuk transaksi mancanegara termasuk withdrawing mata uang asing seperti Riyal ini. Selain praktis nilai tukar mata uangnya juga bisa dibilang paling rendah dibandingkan 2 metode sebelumnya. Jadi Nakhla pribadi sih lebih prefer untuk withdraw langsung di ATM aja untuk keperluan Riyal ini.
Nah kurang lebih ini tadi informasi terkait penukaran uang Riyal yang bisa Nakhla bagikan, kalau kalian lebih prefer pakai cara yang mana nih? Oiyaa, jangan khawatir kalau lagi umroh kalian kehabisan Riyal dan cuma sedia Rupiah yaa. Karna rata rata tempat perbelanjaan disana terima Rupiah juga kok!
Oiyaa, untuk umroh ini pastikan kita senantiasa meluruskan niat kita ya ikhwah, bahwa kita berangkat ke tanah suci ini untuk beribadah bukan untuk berbelanja apalagi sampe buka jasa titip.